Semalam mendapatkan pengetahuan baru.
Pergi ke toko monitor komputer di Sinduadi, Mlati (utara perempatan Kentungan, Jakal). Pemiliknya sekitar usia 50-an yang cukup
nerd--betul-betul
nglotok soal permonitoran.
Saya jadi tahu tentang kalibrasi monitor, demi menyesuaikan warna RGB yang seimbang. Warna yang saat ditampilkan di layar monitor sama dengan warna yang diinginkan untuk tampil.
Proses mengubah kecerahan layar ternyata mempengaruhi kacaunya tingkat RGB. Dengan kalibrasi, selain warna yang presisi (cocok untuk desainer), layar menjadi lebih sehat untuk dilihat. Pas , tidak gelap, tidak terang, untuk dipakai di ruang bercahaya normal--tidak di luar ruangan ekstrem (tersorot sinar matahari berlebihan).
Proses kalibrasi menggunakan macOS (bapaknya pakai iMac, btw). Alat fisiknya pun khusus, memang dipakai untuk kalibrasi, yang disandingkan dengan perangkat lunak untuk mengoperasikan alat tersebut.
Normalnya, jasa kalibrasi itu Rp200.000, tapi kalau beli monitor di sana dapet bonus kalibrasi gratis (entah, apakah ini paket yang selalu ditawarkan atau tidak).
Bapaknya asyik, euy! Cara jelasinnya enak.
![A screenshot of a Linux Foundation toot saying: "Data privacy rules like GDPR are fueling a climate of risk aversion, slowing open data progress."](https://files.mastodon.social/media_attachments/files/115/010/716/128/043/750/original/0f69658720048f2f.png "A screenshot of a Linux Foundation toot saying: "Data privacy rules like GDPR are fueling a climate of risk aversion, slowing open data progress."")
